Minggu, 25 Desember 2011

G E R A H


Seketika datang angin menjengukku
Tertatih tiap nafas hembuskan dosa
Geliat hasrat cicipi derita
Bayangkan dunia tanpa gelak tawa
Seketika menyembur serapah
Sesunyi belaian salju di pagi buta
Terselimut kabut dirundung mega


Selentingan manusia mulai membatu



Bagaimanapun cinta meronta
Dikekang dibelit tali pelana
Menyusup bagai gerilya
Porandakan jiwa terbangun karang



Rintih
Semu
Muram
Durjana
Seutuh nisbi mereguk secawan dosa
Senista tubuh mandikan nanah

Terkutuk dan hina
 
◄Design by Pocket Distributed by Deluxe Templates