kosong...
berharap teratai menjuntai
temani liukan sang bayu melambai
sia-sia...
berlari mengejar matahari
angkuh acuhkan derita manusia
dingin...
lembab sang malam
hadirkan gelap yang enggan
tinggal reruntuh kesombongan
yang masih tersisa disini
merapat sunyi bersama
bongkah karang terjal nan tajam
tertatih angan melata sepanjang usia
berlumur noda sampai senja tiba
payah...
sampai kapan mendung menghalang
hangatnya jiwa tuk bersua kembali
kini...
ketakutan...?!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
mari berbagi